Hari Jumat, 24 September 2010, Drs. H. Adi Waluyo, M.Pd., Kepala SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta melantik Pengurus Santri Ma’had as-Sakinah SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta bertempat di lantai 2 Gedung Baru SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. Hadir dalam acara tersebut beberapa pimpinan sekolah, Pengurus Ma’had as-Sakinah, Guru Pembina, Mudir, dan Musyrif serta para santri Ma’had as-Sakinah.
Pengurus santri yang diketuai oleh Ahmad Munadir mengucapkan sumpah dan janji saat dikukuhkan sebagai pengurus santri oleh kepala sekolah. Dalam sambutannya, Drs H. Adi Waluyo, M.Pd menjelaskan bahwa para santri Ma’had diharapkan dapt menjadi mutiara yang mengharumkan Muhi karena prestasinya sehingga akan menjadi kader-kader Muhammadiyah yang handal. Untuk itu, seluruh santri hendaknya dapat memberi dukungan penuh kepada pengurus santri agar mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Lebih dari itu, kepala sekolah berharap Ma’had bisa menjadi wahana untuk membina para santri menjadi insan yang memiliki akhlaqul karimah, iman dan taqwa yang tinggi. Selama ini para santri dapat menunjukkan prestasinya dalam bidang akademik terbukti dari raihan nilai akademik terbukti dari raihan nilai akademik santri dan perolehan kejuaraan kelas.
Menurut Mudir (direktur) Ma’had as-Sakinah, Fauzi, S.S. sekarang ini jumlah santri ma’had sebanyak 83 santri atau 83% dari kuota kamar tersedia yakni 100 anak. Sementara itu jumlah musyrif (pembimbing) santri ada lima, yaitu Ustadz Fauzi, S.S., Ustadz Rakriyan Danur, Ustadz Ahmad Effendi, Ustadz Roni Saputra, dan Ustadz Fardian Imam M.
Program kegiatan rutin ma’had yang rutin dilakukan antara lain :
Pengurus santri yang diketuai oleh Ahmad Munadir mengucapkan sumpah dan janji saat dikukuhkan sebagai pengurus santri oleh kepala sekolah. Dalam sambutannya, Drs H. Adi Waluyo, M.Pd menjelaskan bahwa para santri Ma’had diharapkan dapt menjadi mutiara yang mengharumkan Muhi karena prestasinya sehingga akan menjadi kader-kader Muhammadiyah yang handal. Untuk itu, seluruh santri hendaknya dapat memberi dukungan penuh kepada pengurus santri agar mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Lebih dari itu, kepala sekolah berharap Ma’had bisa menjadi wahana untuk membina para santri menjadi insan yang memiliki akhlaqul karimah, iman dan taqwa yang tinggi. Selama ini para santri dapat menunjukkan prestasinya dalam bidang akademik terbukti dari raihan nilai akademik terbukti dari raihan nilai akademik santri dan perolehan kejuaraan kelas.
Menurut Mudir (direktur) Ma’had as-Sakinah, Fauzi, S.S. sekarang ini jumlah santri ma’had sebanyak 83 santri atau 83% dari kuota kamar tersedia yakni 100 anak. Sementara itu jumlah musyrif (pembimbing) santri ada lima, yaitu Ustadz Fauzi, S.S., Ustadz Rakriyan Danur, Ustadz Ahmad Effendi, Ustadz Roni Saputra, dan Ustadz Fardian Imam M.
Program kegiatan rutin ma’had yang rutin dilakukan antara lain :
- Talaqi, yakni pertemuan antara santri dan muysrif untuk mempelajari Alquran, tadarus, dan kajian-kajian ibadah praktis.
- Bimbingan belajar, dengan tentor yang berpengalaman.
- Kegiatan non akademik, seperti kelompok musik. Santri ma’had membentuk komunitas musik dengan nama Asmic Band (Assakinah Islamic Band) yang sudah cukup bagus dan berpengalaman mengisi acara-acara keislaman.
Target ma’had yang terukur adalah para santri lancar membaca Alquran, memiliki prestasi akademik, dan memiliki kemampuan mengamalkan ibadah secara benar.
